Informasi Situs Kantor Pertanahan Tiap Propinsi

BPN-RI sebagai administrator tunggal dalam pelaksanaan kebijakan pertanahan di Indonesia yang mempunyai kantor wilayah di setiap provinsi dan kantor pertanahan di kabupaten / kota di seluruh Indonesia. Kantor Pertanahan yang ada di setiap Kabupaten merupakan instansi vertikal di bawah Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional Provinsi dan badan Pertanahan Nasional Republik Indonesia.

Daftar Nama Propinsi tempat Kantor pertanahan berada, berikut daftar namanya:

Banda Aceh	Sumatra Utara	Sumatra Barat	Sumatra Selatan	Riau
Bangka Belitung	Bandar Lampung	Bengkulu	Jambi	Kepulauan Riau
Banten	DKI Jakarta	Jawa Barat	Jawa Tengah	JawaTimur
Kalimantan Selatan	Kalimantan Timur	Kalimantan Tengah	Kalimantan Barat	DI Yogyakarta
Sulawesi Utara	Sulawesi Tengah	Sulawesi Selatan	Sulawesi Tenggara	Sulawesi Barat
Maluku	Nusa tenggara timur	Nusa tenggara barat	Bali	Gorontalo
Mauku utara	Papua barat	Papua

Sumber: Badan Pertanahan Nasional Republik Indonesia  (BPN RI)

Untuk informasi mengenai pertanahan tiap daerah bisa di lihat sesuai wilayah Kantor Pertahan Daerah masing-masing..semoga bermanfaat.

Lanjut Gan... >>

Definisi PENGUKURAN Dan PEMETAAN

Pengukuran  berasal dari kata ukur yang maknanya sangat luas, jadi bisa berbagai arti dari pengukuran. Definisi Pengukuran dalam pemetaan adalah proses pengambilan data ukuran yang dilakukan oleh petugas ukur dalam bentuk angka-angka. Proses pengambilan data ukur menggunakan tekhnik tertentu, sedangkan data ukur yang diambil  dalam bentuk jarak, arah, titik koordinat. Ketiga pengukuran itulah yang nanti menjadi data awal untuk proses selanjutnya yaitu proses pemetaan.

Pemetaan berasal dari kata Peta yang mendapat imbuhan kata kerja pe-an sehingga jadi kata pemetaan. yaitu suatu proses pengambilan data ukur (pengukuran), perhitungan dan penggambaran permukaan bumi (dalam bahasa geodesi) dengan menggunakan cara dan atau metode tertentu sehingga didapatkan hasil dalam bentuk softcopy maupun hardcopy yaitu berupa peta baik yang berwujud peta vektor maupun peta raster.

Lanjut Gan... >>

arti lambang BPN yang baru

Logo BPN yang baru>>

Sebenarnya sudah lama hal ini telah ada, pembaharuan demi pembaharuan telah dilakukan dengan harapan bisa melayani masyarakat dengan sebaik-baiknya. Perubahan tidak hanya terjadi di infra struktur maupun pegawai instansi Badan Pertanahan Nasional (BPN) tetapi di simbol ataulambang BPN yang baru

Lambang dari Badan Pertanahan Nasional adalah bentuk suatu kesatuan gambar dan tulisan yang mempunyai makna tersendiri, berikut lambang BPN terdiri dari:

• Lambang 4 (empat) butir padi melambangkan Kemakmuran dan kesejahteraan. Memaknai atau melambangkan 4 (empat) tujuan Penataan Pertanahan yang akan dan telah dilakukan BPN RI yaitu kemakmuran, keadilan, kesejahteraan sosial dan keberlanjutan.

Gambar 4 (empat) butir padi

•  Lambang lingkaran bumi melambangkan sumber penghidupan manusia. Melambangkan wadah atau area untuk berkarya bagi BPN RI yang berhubungan langsung dengan unsur-unsur yang ada didalam bumi yang meliputi tanah, air dan udara.

Gambar lingkaran bumi

• Lambang sumbu melambangkan poros keseimbangan. 3 (tiga) Garis Lintang dan 3 (tiga) Garis Bujur Memaknai atau melambangkan pasal 33 ayat 3 UUD 45 yang mandasari lahirnya Undang-undang Pokok Agraria (UUPA) nomor 5 tahun 1960.

Gambar sumbu

 

• Lambang 11 (sebelas) bidang grafis bumi memaknai atau melambangkan 11 (Sebelas) agenda pertanahan yang akan dan telah dilakukan BPN RI. Bidang pada sisi sebelah kiri melambangkan bidang bumi yang berada diluar jangkauan wilayah kerja BPN RI.

 

Gambar 11 (sebelas) bidang grafis

• Warna Coklat melambangkan bumi, alam raya dan cerminan dapat dipercaya dan teguh.

• Warna Kuning Emas melambangkan kehangatan, pencerahan, intelektual dan kemakmuran.

• Warna Abu-abu melambangkan kebijaksanaan, kedewasaan serta keseimbangan.

Semoga informasi ini dapat menambah wawasan dan bermanfaat bagi pembaca semuanya amin....salam sukses!!!!

Lanjut Gan... >>